MOJOKERTO – Kepedulian Polisi RW Polsek Trawas Polres Mojokerto ini patut diacungi jempol. Pasalnya, usai ada gempa Magnitudo 4,4 yang mengguncang wilayah Kabupaten Mojokerto, Polisi RW Polsek Trawas bergegas cek rumah warga di lingkungan tugasnya.

 

Kapolres Mojokerto AKBP Wahyudi melalui Kapolsek Trawas Iptu Sutakat, SH.MH mengatakan gempa yang terjadi Senin (19/6) sekira pukul 20.44 WIB sempat membuat salah satu rumah warga Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto rusak ringan.

 

“Data yang kami dapat dari anggota yang bertugas sebagai Polisi RW, ada satu rumah warga di Dusun/Desa Penanggungan yaitu rumah Mbah Poniyem (74) yang bingkai list plafonnya rontok,”ujar Iptu Sutakat, SH.MH,Selasa (20/6).

 

Kapolsek Trawas juga mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak BPBD dan pihak terkait untuk memastikan kondisi warga masyarakat pasca gempa.

 

“Bhabinkamtibmas,Polisi RW sudah kita sebar bersinergi dengan para Babinsa untuk cek rumah – rumah warga di lingkungan tugas masing -masing,”terang Iptu Sutakat.

 

Kapolsek Trawas menghimbau agar masyarakat tidak perlu panik namun tetap waspada dan tetap mengikuti himbauan pihak BMKG ataupun instansi terkait kebencanaan.

 

“Kami harapkan masyarakat tidak terpengaruh dengan berita atau informasi yang tidak jelas sumbernya, jadi kami minta masyarakat tidak usah panik namun tetap waspada,”tegas Iptu Sutakat.

 

Seperti diberitakan sebelumnya, telah terjadi gempa Magnitude 4,4 berlokasi pada koordinat 7.50 LS,112.50 BT ( 7 Km arah Tenggara Kota Mojokerto ) pada kedalaman 11 Km pada pukul. 20.44 WIB, Senin (19/6).

 

Gempa tersebut dirasakan di wilayah Kabupaten Mojokerto dan Pasuruan lebih kurang dengan mencapai getaran IV MMI.

 

Hal tersebut seperti disampaikan Kabid Kedaruratan dan Logistic BPBD Kabupaten Mojokerto Djoko Soepangat.

 

Hingga pukul 21.00 WIB pasca gempa, pihak BMKG masih belum menemukan tanda – tanda gempa susulan. (*)