Lebih jelas kapolsek ponggpk polres blitar kota Akp Sony Suhartanto SH., mengatakan, monitoring dan pengamanan yang dilakukan anggotanya adalah untuk membantu warga penerima BSB agar nyaman sehingga tidak terjadi kerumunan ketika proses penyaluran bantuan. Selain itu juga untuk memberikan edukasi warga masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan di tengah situasi pandemi Covid-19.
“Sebisa mungkin warga penerima bantuan untuk bisa selalu menjaga jarak dan tidak menbuat kerumunan. Selain itu juga memastikan keamanan dan kelancaran proses penyaluran demi terwujudnya suasana Kamtibmas yang kondusif,” tuturnya.
Dalam situasi pandemi Covid-19, kata Kapolsek, pelaksanaannya tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti wajib menggunakan masker, jaga jarak, dan selalu rajin mencuci tangan.
“Kami ajak seluruh masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan yang 3 M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir. Ini semua dilakukan guna memutus rantai penyebaran Covid-19 yang selama ini mewabah hampir diseluruh negara di dunia termasuk Indonesia,” tandasnya.
Sebagai informasi, bantuan tersebut disalurkan kepada 202 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Desa Bacem. Masing-masing KPM menerima bantuan sebanyak 3 karung beras dengan total berat sebesar 45 kilogram untuk bulan Agustus-Oktober 2020.
Tukang Tato Residivis di Blitar Kembali Diringkus Polisi Karena Edarkan Pil Dobel L
UNTUK MENJAGA SITUASI AMAN POLSEK PONGGOK PATROLI BLUELIGHT
POLSEK PONGGOK GATUR LALIN PAGI BANTU CEGAH KEMACETAN DI JALAN RAYA
BERI RASA AMAN, POLSEK PONGGOK LAKUKAN GIAT PENGAMANAN TURNAMEN BOLA VOLI