Covid-19 menjadi wabah paling mutakhir dan bersifat global. Dampaknya pun meluas memukul semua sektor kehidupan, ekonomi, sosial, budaya, dan politik. Penanggulangan dan pencegahan gencar dilakukan, di antaranya dilaksanakan oleh Polri, institusi yang menjadi salah satu ujung tombak dari percepatan penanggulangan Covid-19 termasuk Polres Blitar Kota.

Kapolres Blitar Kota melalui Kampung Tangguh berbasis POP sebagai salah cara untuk mengendalikan pandemi Covid-19 di wilayah hukum Polres Blitar Kota. Konsep Kampung Tangguh pada dasarnya merupakan inisiatif warga di akar rumput untuk mengelola sumberdaya di lingkungannya secara mandiri. Di dalamnya terdapat program lumbung pangan, distribusi pangan, penanganan warga yang sakit atau meninggal dunia yang terkait Covid-19, penanganan arus masuk dan keluar manusia dan barang, serta antisipasi potensi kejahatan yang muncul di kawasan tersebut.

Polres Blitar Kota terapkan Problem Oriented Policing (POP) dengan melakukan pendekatan progresif dan proaktif yang digunakan untuk mengembangkan strategi, mencegah dan mengurangi kejahatan dengan melakukan berbagai pendekatan kepolisian serta peduli dengan masyarakat yang terdampak, terpantau maupun positif virus corona. Masyarakat membutuhkan perhatian untuk meningkatkan imun serta memperbesar kemungkinan sembuh dari Covid-19. Seperti halnya di lakukan Polres Blitar Kota kepada masyarakat yang positif virus corona, Polres Blitar Kota bagikan sembako dan vitamin untuk mempercepat proses penyembuhan.