Polsek Sanankulon – Hari ini Rabu, 27 Mei 2020 sekira pukul 15.oowib SPKT Polsek Sanankulon menerima laporan dari warga masyarakat Dusun Balong Desa Bendosari tentang adanya orang yang hanyut di aliran Sungai Brantas. Merespon laporan tersebut selanjutnya anggota mendatangi tempat kejadian perkara/TKP untuk mengecek lokasi sekaligus melakukan olah TKP. Dengan menghubungi unit identifikasi Polres Blitar Kota, KA.SPKT Aiptu Heru Setyo Budi berupaya mencari saksi saksi yang ada dilokasi yang kemudian dapat dimintai keterangan berkaitan dengan kejadian tersebut.

Dari lokasi kejadian diperoleh data sebagai berikut : Identitas korban hanyut bernama Sudarto, Lk, Blitar 13 Maret 1979, Islam, pekerjaan Buruh tani/Pekebun, alamat Dsn. Ngaglik Rt. 02/II Desa Ngaglik Kec. Srengat Kab. Blitar. Sedangkan saksi yang mengetahui kejadian tersebut antara lain Sdr. Danang Wedha, Sdr. Sugiwanto, Sdr. Udin. Ketiganya merupakan teman korban yang hendak mencari ikan disungai Brantas. Selanjutnya rombongan tersebut naik ke perahu penyeberangan yag dioperator i Sdr. Noto Suwignyo yang beralamat di Rt.01/II Dsn. Kates Desa Rejotangan Kab. Tulungagung. Selanjutnya teman korban mencari ikan dengan menceburkan diri ke sungai namun menggunakan alat pelampung berupa karet ban dalam, namun demikian korban tidak menggunakan alat pelampung yang langsung terjun kesungai. Diduga karena tidak dapat berenang dan aliran air sungai relatif deras, maka korban hanyut terbawa arus hingga sejauh kurang lebih 500 meter dari lokasi atau perahu tempat korban meloncat. Seketika itu teman korban yang lain berusaha mengejar untuk memberikan pertolongan namun demikian tidak berhasil. Pencarian ini dilakukan hingga ke titik penyeberangan berikutnya yaitu di di Dsn. Sanggrahan Ds. Ngaglik kec. Srengat dan tetap tidak membuahkan hasil. Kemudian kejadian ini dilaporkan ke Polsek Sanankulon.

Selanjutnya langkah yang ditempuh adalah menghubungi Basarnas untuk membantu melakukan pencarian korban hanyut di Sungai Brantas ini. Polsek Sanankulon juga mendirikan Posko pencarian yang terletak di rumah salah satu warga masyarakat sekitar aliran sungai Brantas untuk memantau perkembangan hasil pencarian. Dengan pertimbangan waktu sudah malam hari, maka pencarian akan dilanjutkan esok hari denga peralatan yang memadai. Kapolsek Sanankulon AKP Wahono memberikan keterangan bahwa hingga saat ini korban hanyut belum ditemukan. Kami jug menghimbau kepada paguyuban perahu penyeberangan yang ada disepanjang aliran sungai Brantas untuk membantu pencarian dan melaporkan apabila melihat atau menemukan korban dan selanjutnya dapat menghubungi petugas posko atau Sentra Pelayanan pada Polsek terdekat. tutur Kapolsek Sanankulon.