Rokani ,ketua kelompok tani Desa Sumber, Kec. Sanankulon dalam kesempatan ini mengungkapkan, musim kemarau telah menyebabkan puluhan hektare sawah di Kecamatan Sanankulon ,Kabupaten Blitar, mengalami kekeringan. Warga kata dia, meminta dibuatkan jadwal pembagian air untuk menghindari keributan antar petani.

Kami masyarakat Desa Sumber mengeluh tentang pembagian debit air dengan masyarakat petani di Kecamatan Sanankulon ,karena selama ini sawah kami sering kering sehingga perlu dilakukan dan dicarikan solusi. Bila perlu dibuatkan jadwal pembagian air, ini penting supaya tidak terjadi keributan antara petani Kecamatan Sanankulon demikian ungkapan Ketua kelompok tani, dalam kegiatan ‘Jumat Curhat’ yang dilaksanakan Polsek Sanankulon di area persawahan Desa Sumber, Kecamatan Sanankulon ,Jumat (23/10) pagi.

Petani mengatakan, dampak dari kekeringan ini, tanaman jagung tumbuh tidak sempurna dan mati.

Kekeringan ini terjadi sejak beberapa bulan terakhir . Tanaman jagung sangat kurang dapat pasokan air. Bahkan sungai serta irigasi yang berada di sekitar persawahan pun kini nyaris kering tanpa adanya air.

Kapolsek Sanankulon IPTU Nurbudi Santosa S.Pd.I,M.H.,menjelaskan Program ‘Jumat Curhat’ yang digagas Mabes Polri ini supaya Kepolisian menerima curhatan masyarakat terkait tugas anggota di lapangan termasuk memberi saran dan masukan atas hal yang dirasakan masyarakat.

Menanggapi keluhan petani Desa Sumber yang disampaikan Ketua Kelompok Tani , Kapolsek melalui Kanit Binmas Aiptu Joko dengan nada santun mengimbau seraya berharap kepada semua masyarakat tidak melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan perpecahan ataupun konflik, yang disebabkan oleh sering terjadinya kekeringan di sektor pertanian. “Dan permasalahan ini akan sama-sama kita carikan solulusinya” tutur Joko.

Polsek Sanankulon berjanji dalam upaya membantu masyarakat petani di daerahnya itu semua laporan dan keluhan masyarakat terkait dengan persoalan krisis air untuk sektor pertanian akan ditampung dan ditindaklanjuti dengan berkoordinasi kepada dinas terkait di tingkat Kabupaten Blitar.

“Terkait permasalahan sawah masyarakat yang sering kekeringan, kami dari Polsek Sanankulon akan berkoordinasi dengan dinas terkait di tingkat kabupaten untuk dicarikan solusinya. Melalui inovasi kegiatan ‘Jumat Curhat’ ini, Polsek Sanankulon bisa dengan betul-betul mengetahui kondisi masyarakat di lapangan. Kemudian hal tersebut bakal menjadi acuan untuk meningkatkan pelayanan Kepolisian”pungkasnya.