Polsek Sanankulon – Wilayah Kecamatan Sanankulon bagian selatan berbatasan dengan sungai Brantas. Sepanjang sungai ini dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk jasa penyeberangan menggunakan perahu. Namun semikian, sepekan terahir curah hujan mengalami peningkatan yang mengakibatkan debit air sungai naik dan berpotensi terjadinya banjir. Personel Polsek Sanankulon Bripka Wniarto mengecek langsung dibantaran Sungai Brantas sekaligus memberikan himbauan serta peringatan kepada paguyuban perahu penyeberangan untuk sementara waktu tidak beroperasi karena sangat membahayakan. Jumat (5/2).

Sungai Brantas mengalami kenaikan debit air yang disertai sampah yang dapat berpotensi terjadi luapan serta arus air yang cukup deras. Oleh sebab itu maka demi keamanan dan keselamatan bersama, untuk sementara waktu jasa penyeberangan perahu tidak beroperasi. Bripka Winarto juga meminta untuk memasang tanda peringatan sebelum masuk ke areal perahu agar warga masyarakt mengetahui apabila jasa penyeberangan perahu ditutup.

Terpisah Kapolsek Sanankulon AKP Wahono mengatakan bahwa anggota terus melaksanakan patroli pemantauan dengan sasaran suangi karena curah hujan yang relatif tinggi. Kami juga meminta peran aktif masyarakat disepanjang bantaran sungia Brantas untuk turut mengawasi aliran sungai ketika hujan turun. Laporkan kepada kami apabila terjadi luapan air yang berpoternsi terjadinya banjir. Selain itu, jangan membuang sampah ke sungai karena dapat memperburuk keadaan apabila turun hujan yang lebat. Kami minta pengertian dari warga masyarakat yang menjalankan usaha jasa penyeberangan untuk sementara waktu tutup terlebih dahulu hingga kondisi air sungai aman untuk digunakan kembali. ungkap Kapolsek.