
Dalam peristiwa tersebut, 2 ABK yakni Wawan, dan Harto berhasil diselamatkan, sedangkan 2 nelayan atas nama Ayub dan Shodik masih dalam pencarian.
Kapolres Jember AKBP. Moh. Nurhidayat SIK. SH. MM melalui Kasatpol Airud Polres Jember AKP. Hari Pamuji, menyatakan, bahwa musibah laka laut, disebabkan cuaca yang buruk, dimana pada saat musibah terjadi, ombak si laut selatan cukup tinggi.
Mengenai 2 nelayan yang hilang, pihak Polres Jember bersama dengan Basarnas dan relawan serta terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban.
“Saat ini, kami bersama Basarnas terus melakukan pencairan dengan menyisir sepanjang pantai, mulai dari Puger hingga Kencong, juga ke tengah laut,” ujar AKP. Hari Pamuji.
Hingga saat ini, pencarian terhadap kedua nelayan yang dinyatakan hilang, masih terus dilakukan oleh tim gabungan Polairud dan Basarnas.
“Mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan dalam kondisi apapun,” jelasnya.
Sedangkan mengenai cuaca buruk di laut selatan, Kapolres Jember menghimbau, agar para nelayan, untuk sementara waktu menahan diri dulu dengan tidak melaut, mengingat ombak pantai selatan saat ini bisa mencapai 1-2 meter. (*)

Patroli Rutin Sambangi Terminal Patria, Ciptakan Situasi Aman Bagi Calon Penumpang
Lewat Patroli Kamtibmas, Polsek Sananwetan Ciptakan Situasi Aman di Area SPBU
Polsek Sananwetan Gelar Patroli Kamtibmas Sasar Obyek Perbankan Pastikan Aman dari Kejahatan
Patroli Kamtibmas Siang, Polsek Sananwetan Sasar Obyek Pertokoan