Peristiwa pemberontakan PETA di Blitar selalu diperingati dengan mengadakan pentas teatrikal Drama Kolosal Pemberontakan PETA. Dengan membawakan ‘Senopati Palagan Kota Blitar’, drama kolosal pemberontakan PETA di Blitar ini digelar pada hari Jum’at 14 Februari 2020. Dimulai pukul 19.00 di Monumen Peta depan TMP Kota Blitar.
Polres Blitar Kota mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut dengan melakukan pengamanan yang berkoordinasi dengan pihak panitia penyelenggara. Kegiatan drama kolosal selalu menyedot perhatian setiap tahunnya, untuk itu saat pelaksanaan arus lalu lintas di depan monumen Peta dialihkan untuk mengurai kemacetan. Petugas kepolisian dari Polres Blitar Kota mengadakan rekayasa arus lalu lintas dan kantong kantong parkir disediakan di luar area drama.
Ada beberapa ruas jalan yang akan ditutup diantaranya mulai dari sebelah barat yaitu pertigaan lampu merah SPBU Bendogerit Jalan Soedanco Soeprijadi, sebelah timur hingga Kantor Kejaksaan Negeri Blitar dan sebelah utara yaitu Jalan Hasanuddin hingga perempatan Jalan Wr. Supratman Kita Blitar.
Kisah perjuangan heroik tentara muda PETA dibawah pimpinan Soedanco Soeprijadi melawan kekejaman penjajah Jepang ini diharapkan akan lebih semarak dan bisa dimaknai sebagai pemantik rasa nasionalisme. Meski dalam sejarahnya mereka gagal meraih kemenangan, usaha tentara PETA ini patut menjadi awal perjuangan Kemerdekaan Indonesia.
Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal
Polsek Sukorejo Awali Kegiatan dengan Pengaturan Pagi
WUJUDKAN KAMTIBMAS AGAR TETAP KONDUSIF POLSEK SUKOREJO PATROLI SPBU
Menjelang Pilkada Ipda Joni selaku Panit Reskrim Polsek Sukorejo Cek Petugas Jaga di Kantor Bawaslu