
Kekecewaan itu berlanjut terjadinya kerusuhan dan bentrok dipicu oleh upaya suporter Gresik United yang protes , mempertanyakan kepada manajemen tim usai kalah dikandang.
Namun upaya protes tersebut dihalau oleh petugas lantaran situasi di lapangan dalam tensi tinggi dan crowded.
Saat petugas menghimbau para supporter untuk mundur, justru massa suporter melakukan pelemparan batu kearah petugas.
Melihat hal itu Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas dengan mengerahkan unit untuk membubarkan konsetrasi para supporter.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler menegaskan dalam bentrokan tersebut 10 anggota mengalami luka ringan, serta 7 masyarakat sipil mengalami luka ringan.
“Ada 10 personel dari petugas keamanan ( Polri) mengalami luka, dan sedang dirawat di RS Petro Kimia Gresik, bersama 7 warga sipil, “ terang Kombes Dirmanto.
Kombes Dirmanto menyebutkan para korban nantinya akan dilakukan pemeriksaan mendalam di rumah sakit Bhayangkara,.
“Untuk yang mengalami luka ringan, Polri akan memberikan layanan rawat jalan Home Visite oleh tim dokter RS Bhayangkara,”tandas Kombes Dirmanto. (*)

Polri dan Warga Bersinergi Pulihkan Pascabanjir di Pidie Jaya
Kapolri Tinjau Kesiapan Pelayanan dan Pengamanan Nataru di Stasiun Tawang Semarang
Polri Pastikan Kesiapan Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 melalui Pelayanan Terpadu
Anggota Polsek Wonodadi Patroli Jalan Raya Cegah 3C, Balap Liar, & Laka Lantas