Blitar – Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Talmir Masjid Baitus Sholihin Kelurahan Sananwetan menggelar pengajian umum pada Senin (22/9/2025) malam. Acara berlangsung mulai pukul 19.30 WIB hingga 21.30 WIB di Masjid Baitus Sholihin, Jalan Jawa, Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, dan dihadiri ratusan jamaah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, penceramah sekaligus tokoh agama Ustad H. dr. Azhar Anwar, MM., MRS, Kapolsek Sananwetan AKP Huwahila Wahyun Yuha, SH., MH yang hadir mewakili Kapolres Blitar Kota, Anggota DPRD Kota Blitar Fraksi Gerindra Tanngihing, Ketua beserta pengurus Talmir Masjid Baitus Sholihin, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jamaah Masjid Baitus Sholihin yang mencapai kurang lebih 100 orang.

Rangkaian acara dimulai dengan penampilan sholawatan hadroh yang menambah kekhusyukan suasana, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan resmi acara. Setelah itu, ayat-ayat suci Al-Qur’an dibacakan sebagai pengantar yang penuh makna. Ketua panitia memberikan sambutan hangat kepada seluruh undangan serta menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran semua pihak yang turut serta dalam kegiatan keagamaan ini.

Puncak acara diisi dengan mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ustad H. dr. Azhar Anwar, MM., MRS. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Ustad Azhar Anwar juga mengajak jamaah untuk memperkuat ukhuwah islamiyah serta memperbanyak amal ibadah sebagai wujud rasa syukur dan cinta kepada Rasulullah SAW.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipanjatkan untuk keselamatan, keberkahan, dan kedamaian masyarakat, khususnya warga Kota Blitar. Usai rangkaian inti kegiatan, para jamaah melanjutkan dengan ramah tamah, mempererat tali silaturahmi antarwarga dan tokoh masyarakat.

Kehadiran Kapolsek Sananwetan dalam kegiatan tersebut menjadi bentuk dukungan Polri dalam menjaga kerukunan umat beragama serta mempererat hubungan dengan masyarakat. Kegiatan pengajian umum ini tidak hanya menjadi momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sarana memperkuat kebersamaan, kebersahajaan, dan semangat keagamaan di tengah masyarakat Sananwetan.