Blitar – Suasana penuh kebersamaan dan khidmat tampak mewarnai kegiatan Doa dan Kenduri dalam rangka Bersih Kelurahan Sananwetan Kota Blitar Tahun 2025 yang sekaligus dirangkaikan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-80. Acara yang dilaksanakan pada Kamis, 21 Agustus 2025 pukul 13.00 WIB tersebut digelar di Makam Mbah Imam Soepingi, yang dikenal sebagai salah satu tokoh cikal bakal berdirinya wilayah Kelurahan/Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.

Dalam kegiatan yang penuh makna budaya dan religius tersebut, hadir sejumlah tokoh penting, di antaranya Kapolsek Sananwetan AKP Huwahila W. Y., S.H., M.H., Komandan Koramil Sananwetan Kapten Inf. Dwi Hariyanto, Camat Sananwetan Purwanto, AP, serta Plt. Kepala Kelurahan Sananwetan Zunani, A.Ma.Pd beserta jajaran perangkat kelurahan. Turut hadir pula Ketua LPMK, para Ketua RT/RW, tokoh agama, tokoh masyarakat, juru kunci Makam Mbah Imam Soepingi (Bangun), serta warga masyarakat Kelurahan Sananwetan.

Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan yang dilanjutkan dengan pangkrawitan, sebuah seni pertunjukan gamelan yang menambah suasana khidmat. Kemudian dilaksanakan prosesi seserahan gunungan buceng kepada juru kunci makam, sebagai bentuk penghormatan sekaligus simbol rasa syukur warga. Acara inti berupa doa bersama dipanjatkan dengan khusyuk, memohon keberkahan, keselamatan, serta kemakmuran bagi masyarakat Sananwetan.

Puncak acara ditandai dengan “rebutan” gunungan buceng, di mana warga dengan penuh suka cita berebut hasil bumi yang disusun menyerupai gunung. Tradisi ini dipercaya membawa berkah dan keberuntungan bagi siapa saja yang mendapatkannya. Gunungan yang berisi tumpukan hasil bumi, sayuran, dan makanan khas tersebut menjadi simbol kesuburan, kemakmuran, serta rasa syukur atas nikmat yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa.

Kegiatan Doa dan Kenduri ini merupakan rangkaian lanjutan setelah sebelumnya digelar Kirab Buceng Guyub serta penilaian gunungan. Kehadiran masyarakat yang cukup antusias mencerminkan betapa tradisi Bersih Kelurahan masih terjaga dengan baik sebagai wujud pelestarian budaya dan sarana mempererat kebersamaan antarwarga.

Kapolsek Sananwetan AKP Huwahila W. Y., S.H., M.H., yang turut hadir dalam kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang tidak hanya mengandung nilai budaya dan tradisi, tetapi juga sarat makna persatuan serta spiritualitas. Beliau menegaskan bahwa Polsek Sananwetan akan selalu mendukung dan mengawal kegiatan masyarakat agar berjalan tertib, aman, dan kondusif.

Seluruh rangkaian kegiatan Doa dan Kenduri Bersih Kelurahan Sananwetan tahun 2025 ini berlangsung dengan lancar, tertib, serta penuh kekhidmatan. Selain menjadi ajang mempererat tali silaturahmi antarwarga, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dalam menjaga kelestarian budaya sekaligus mengingat jasa para leluhur yang telah mewariskan nilai-nilai luhur bagi masyarakat Sananwetan.