
Agenda tersebut, diisi oleh seluruh unsur Forkopimda Kota Blitar dengan pembacaan doa bersama dan nyekar Makam Bung Karno. Sebelumnya, juga dilaksanakan apel terlebih dahulu yang dipimpin oleh Walikota Blitar, Santoso
Ditemui seusai kegiatan, Kapolres mengatakan ziarah Makam Bung Karno merupakan satu bentuk penghormatan dan penghargaan kepada Ir. Soekarno sebagai proklamator kemerdekaan sekaligus Presiden Pertama Republik Indonesia.
“Saya juga berharap, masyarakat Kota Blitar secara khusus dan Indonesia secara umum dapat meneladani ajaran, ide dan gagasan Bung Karno dalam berkehidupan dan bernegara,” katanya.
Salah satunya, Yudhi menyebut ajaran Tri Sakti yang digagas oleh Bung Karno. Yakni, berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Menurutnya, ajaran Tri Sakti Bung Karno tersebut merupakan satu gagasan besar yang harus mampu ditangkap oleh seluruh masyarakat. Terutama dalam menjalankan aktivitas sehari-hari yang tidak bisa lepas dari kondisi sosial masyarakat secara umum.
“Dengan keberadaan Makam Bung Karno di Kota Blitar, selain menjadi kebanggaan, saya rasa juga menjadi penting bagi masyarakat untuk turut bertanggung jawab dalam melestarikan ajaran-ajaran Bung Karno. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila secara optimal didalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.

Polda Jatim Gelar Shalat Ghaib untuk Korban Bencana di Aceh Sumatera
Helikopter AW169 Polri Distribusikan 348 Kg Logistik Kemanusiaan untuk Korban Bencana di Aceh Tamiang
Polri Salurkan Puluhan Ribu Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Alam di Sumatera Barat
Polres Madiun Bersama Forkopimda Cek Stabilitas Harga Bapokting Jelang Nataru