Malam itu, pukul 21.30 WIB, suasana di depan minimarket Alfamidi di Raya Desa jatilengger tampak ramai namun terkendali. Lampu-lampu terang dari plang Alfamidi menembus kegelapan malam, menyinari area parkir yang dipenuhi beberapa motor. Dari kejauhan, sebuah mobil patroli Polsek Ponggok perlahan merapat dan berhenti tepat di depan toko.

​Tiga anggota kepolisian berseragam lengkap, Aipda Rynaldo Ambrita Hadi, Bripka Aris Ayank Kisworo, dan Briptu Andika Amirul mukminin, turun dari mobil. Dengan langkah tegap namun santai, mereka menghampiri pintu masuk. Inilah yang disebut Patroli Dialogis, sebuah kegiatan preventif yang mengedepankan komunikasi humanis antara aparat keamanan dan masyarakat, khususnya di objek vital seperti minimarket yang rentan menjadi sasaran kejahatan.

​Di dalam, Aipda Rynaldo langsung menyapa ramah seorang kasir bernama Andra yang sedang melayani pembeli.
​Selamat malam, Mas Andra. Bagaimana kabar malam ini? Aman? sapa Aipda Rynaldo dengan senyum.

​Andra, sedikit terkejut namun segera tersenyum balik, menjawab, Selamat malam, Bapak-Bapak Polisi. Alhamdulillah, sejauh ini aman, Pak. Baru saja ramai-ramainya.

​Sementara Bripka Aris da nBriptu Andika mengamati sekeliling toko, Aipda rynaldo melanjutkan dialognya dengan Andra.

​Syukurlah. Kami rutin berpatroli ke sini untuk memastikan keamanan. Saya ingin ingatkan lagi, Mas, terkait prosedur keamanan. Kalau ada orang yang mencurigakan, apalagi yang terlihat mondar-mandir tanpa jelas tujuannya, jangan ragu untuk segera menghubungi kami atau pencet tombol panik kalau tersedia. Pastikan juga CCTV berfungsi optimal, ya, ujar Aipda Rynaldo suaranya tenang namun tegas.

​Andra mengangguk, Baik, Pak. Kami selalu pastikan CCTV nyala dan pintu kami kunci tepat waktu, sesuai jam operasional.