Sanankulon – Sudah menjadi tradisi bahwa di Desa Sumber Kecamatan Sanankulon, setiap H+7 Lebaran ada sebuah tradisi yang bisa disebut Seribu Ketupat. Semula, acara ini semacam halalbihalal dari empat dusun di Desa Sumber. Seperti tradisi di Jawa pada umumnya, sepekan setelah lebaran ada istilah lebaran ketupat. Kemudian warga dari empat dusun secara serempak membuat ketupat hingga terkumpul ribuan ketupat. Mereka lalu menggelar halalbihalal di ujung kampung yang lokasinya di perempatan dekat Kantor Desa Sumber Kecamatan Sanankulon. Selasa 11 Juni 2019.
Nampak hadir dari Polsek Sanankulon, Kramil Sanankulon dan Jajaran Kecamatan Sanankulon. Disela-sela acara Kanit Sabhara Polsek Sanankulon Iptu Sukono mengatakan bahwa tradisi yang sedemikian rupa ini perlu kita lestarikan bersama. Suasana kekeluargaan dan persatuan antar elemen masyarakat ini perlu kita jaga, ya salahsatunya melalui kegiatan kemasyarakatan seerti ini. tutur Kanit Sabhara.
Secara terpisah Kapolsek Sanankulon Kompol Mulyani SH mengatakan sangat mengapresiasi terhadap kekompakan Pemerintah Desa Sumber bersama dengan segenap warga masyarakatnya mealui kegiatan tradisi 1.000 Ketupat ini. Ditengah era modernisasi seperti saat ini, Pemerintah Desa bersama segenap 3 Pilar hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai motor penggerak dalam upayanya menjalin sinergi dengan semua potensi masyarakat khususnya untuk mewujudkan situasi kondisi kamtibmas yang aman dan kondusif. Dalam menciptakan rasa aman dan nyaman tersebut tidak akan tercapai tanpa adanya peran serta seluruh kalangan masyarakat. pungkas Kapolsek Sanankulon.


Polsek Sukorejo Gelar Patroli dan Dialogis, Karyawan SPBU Diberi Imbauan Jaga Keamanan Lingkungan
Polsek Sukorejo Tingkatkan giat Patroli ke SPPG Gemilang Guna Ciptakan Situasi Aman dan Kondusif
ANGGOTA POLSEK WONODADI MELAKSANAKAN KEGIATAN PATROLI OBVIT MALAM INDOMART CEGAH 3C
Anggota Polsek Sukorejo Laksanakan Patroli di SPPG Gemilang Kelurahan Pakunden