Kapolres Blitar Kota AKBP Yossy Runtukahu, S.I,K juga mengikuti kegiatan Imunisasi hepatitis B dan dental fitness
Kapolres Blitar Kota AKBP Yossy Runtukahu, S.I,K juga mengikuti kegiatan Imunisasi hepatitis B dan dental fitness

BLITAR, PROKLAMATOR-Ratusan personel Polres Blitar Kota menjalani giat screening dan imunisasi hepatitis B yang digelar oleh bidang kedokteran dan kesehatan Polda Jatim bersama dengan Rumah Sakit Bhayangkara Kediri. Bertempat di Aula Polresta Blitar, kegiatan ini dimulai sejak pukul 08.00 WIB hingga selesai.

Kegiatan ini merupakan program rutin dari Polri yang ditujukan kepada anggota polisi dan PNS di lingkup Kepolisian.”Tujuannya adalah untuk memberikan perlindungan kepada anggota Polri agar terlindung dari penyakit hepatitis B. angota Polri harus senantiasa berada dalam kondisi prima mengingat tugasnya yang cukup berat,” kata dr.Tutik Purwanti dari RS Bhayangkara Kediri.

Pemeriksaan dkimulai dengan pemeriksaan darah terlebih dahulu untuk melihat anti gen di dalam tubuh.”Apabila hasil pemeriksaanya negative, maka dia akan diberikan suntikan hepatitis B sebanyak tiga waktu suntikan bertahap. Dan apabila positif, maka itu tandanya yang bersangkutan sudah memiliki kekebalan tubuh secara alamiah dan tidak perlu disuntik,” imbuhnya.

Menurut Tutik, ada 100 personel Polres Blitar Kota yang mengikuti kegiatan ini. jumlah ini masih belum jumlah keseluruhan. bagi personel lain yang belum mengikuti giat akan mengikutinya di tahapan berikutnya.

“Kegiatan ini kami agendakan setiap 6 bulan sekali. Dilakukan secara bergilir, jadi jika ada anggota yang sekarang belum ikut dia akan mengikutinya 6 bulan lagi,” terangnya.

Selain imunisasi, dalam giat ini anggota juga diperiksa kesehatan gigi nya. Bagi yang memiliki gigi nya rusak akan diberikan obat-obatan. Sedangkan bagi yang giginya sehat, diberikan himbauan untuk menjaga kesehatan gigi nya.

“Kesehatan gigi anggota Polri harus prima, karena kesehatan gigi itu juga mempengaruhi kinerja anggota. Utamanya bagi anggota Polair, mereka harus tidak boleh ada lubang sama sekali,” kata dr.Kartika dari RS Bhayangkara Kediri yang menangani pemeriksaan kesehatan gigi.(rfk)