*MALANG* – Kepolisian Resor Malang beserta Bhayangkari Cabang Malang menyalurkan bantuan paket sembako kepada korban terdampak bencana alam banjir di Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jumat (21/10/2022) pagi.

 

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Malang Ny. Ujik Putu Kholis beserta rombongan meninjau langsung lokasi bencana dan bertatap muka dengan keluarga terdampak banjir sembari menyerahkan bantuan.

 

Kapolres juga menyerahkan secara simbolis sebagian dari sejumlah total 1000 paket sembako beserta handuk dan selimut kepada posko tanggap bencana Poslap NU Peduli dan Posko GKJW Sitiarjo untuk kemudian dibagikan kepada seluruh korban terdampak banjir di Desa Sitiarjo, Sumbermanjing Wetan. “Penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Polres Malang kepada korban bencana, semoga bermanfaat,” ucap Kapolres.

 

Kapolres menambahkan, selain pembagian bantuan, Polres Malang melalui Tim Kedokteran dan Kesehatan juga memberikan pengobatan dan pelayanan kesehatan gratis di lokasi. Pihaknya bekerja sama dengan RS Bhayangkara Hasta Brata Batu melakukan pengobatan kepada korban banjir yang mengalami beberapa penyakit pasca banjir seperti gatal-gatal, demam, batuk, pilek, dan sakit perut.

 

Seperti yang diketahui, bencana alam banjir yang melanda Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan beberapa hari terakhir mengakibatkan sejumlah rumah terendam dan warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

 

Berdasarkan data yang dihimpun terdapat sejumlah 810 KK yang terdampak banjir dan tersebar di 4 dusun yaitu Dusun Rowotrate, Krajan Wetan, Krajan Tengah dan Krajan Kulon.

 

Kapolres berharap dengan adanya pengobatan gratis dan pemberian paket sembako dapat membantu masyarakat yang terdampak banjir serta menggerakan hati masyarakat lain yang berkecukupan untuk membantu saudara-saudari kita yang tengah dilanda musibah.

 

“Saya turut prihatin dan berbelasungkawa. Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban para korban terdampak bencana,“ ucap AKBP Putu Kholis mengakhiri.