Kapolres Blitar Kota dan Wakil Walikota Blitar saat mmeberikan keterangan kepada wartawan

BLITAR,PROKLAMATOR-Polres Blitar Kota  meresmikan gedung Traffic Management Center (TMC) di Mapolresta Blitar, Rabu (21/9/2016). TMC Polres Blitar Kota ini digunakan untuk merekam peristiwa di 16 titik yang ada di Kota Blitar.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Yossy Runtukahu,S.I.K saat peresmian gedung TMC mengatakan, penderian TMC ini untuk mengikuti perkembangan teknologi jaman. Diharapkan, dengan adanya TMC ini sebagai upaya mempersempit pelaku kejahatan di wilayah Kota Blitar.

“Kemarin ada korban meninggal akibat tabrak lari, jadi kalau ada TMC mempermudah dalam pengejaran pelaku tabrak lari, atapun ada pelaku penjambretan dapat diketahui pelakunya dari rekaman CCTV, karena mereka pasti melewati jalan-jalan yang sudah terpasang CCTV,” ujarnya.

AKBP Yossy Runtukahu, S.I.K menambahkan, CCTV yang terpasang ini kualitas gambarnya dapat diperbesar hingga sepouluh kali lipat, sehingga dapat diketahui plat nomor pelaku kejahatan. CCTV yang ada di TMC Polres Blitar Kota ini dapat merekam kejadian selama 14 hari, lalu rekaman akan dipindahkan ke Harddishsecara manual, agar tetap dapat digunakan, apabila dibutuhkan.

Ia menambahkan, bagi warga yang membutuhkan rekaman CCTV ini juga dapat mengajukan permohonan di TMC Polres Blitar Kota. Ini dilakukan, apabila ada keluarga atau kerabat menjadi korban kejahatan untuk mengetahui ciri-ciri pelaku memalui rekaman CCTV.

Dijelaskanya, ada 34 CCTV yang terpasang di 16 titik yang ada di Blitar Kota dinilainya membantu kinerja Polres Blitar Kota, meski demikian jumlah ini dinilai kurang, apalagi mencangkup wilayah hukum Polres Blitar Kota.

“Saya berharap, Pemerintah Kabupaten Blitar juga berkerjasama untuk pengadaan CCTV, karena yang ada saat ini hanya di wilayah Kota Blitar, sedangkan wilayah kami hingga di Kabupaten Blitar wilayah barat,” ungkapnya.

Wakil Walikota Blitar, Drs H. Santoso, M.Pd mengatakan, pemasangan CCTV dari Pemkot Blitar untuk TMC Polres  Blitar  Kota ini sebagai bentuk perkembangan teknologi dalam rangka membangun smart city atau kota pintas.

“Harapan kami, dengan adanya 34 CCTV di 16 titik yang ada di Kota Blitar ini, dapat mempermudah kinerja kepolisian bila ada kejadian kejahatan, sehingga mempermudah kinerja kepolsian dalam mencegah tindak kejahatan,” ungkapnya.

Mantan Sekertaris Daerah Kota Blitar ini menegaskan, Pemkot Blitar akan menambah jumlah CCTV yang akan dipasang di Blitar Kota. Jumlah yang ada saat ini dinilai masih kurang jika harus mencangkup seluruh wilayah Blitar Kota.(Rfk)