Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa timur bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Timur melakukan ziarah ke Makam Bung Karno (MBK) dalam rangka menyambut HUT ke-76 Provinsi Jawa Timur yang diperingati setiap 12 Oktober, pada senin 11 Oktober 2021.

Turut serta dalam ziarah tersebut Kasdam V Brawijaya Brigjen (TNI) Agus Sektiawan, Kepala Staf Koarmada II Laksamana Pertama (TNI) Rachmad Jayadi, M.Tr., Dir Binmas Polda Jatim Kompes Pol Asep Irpan Rosadi, S.I.K., M.PA., Kabiddokkes Polda Jatim Kompes Pol dr. Erwin Zainul Hakim, Sekda Provinsi Jatim Dr. Ir. Heru Tjahjono, M.M., Ketua DPRD Provinsi Jatim Kusnadi, Walikota Blitar Drs. H. Santoso, M.Pd., Bupati Blitar Hj. Rini Syarifah, Kapolres Blitar Kota AKBP Dr. Yudhi Hery Setiawan, S.I.K., M.Si., Wakapolres Blitar Kompol Wiji Rahayu, Kasdim 0808 Blitar
Mayor (INF) Leo E. Paurakan, Kajari Blitar Erry Pudyanto Marwantono, S.H., M.H., Wadanyon 511/DY Kapten (INF) Aditya Kurnia Rahman, Wakil Ketua DPRD Kota Blitar Elly Hidayah Vitnawati, dan Sekda Kota Blitar Priyo Suhartono, S.Sos., M.Si.

Khofifah mengatakan ziarah ke MBK ini dilakukan agar sebagai acara ziarah ini menjadi tradisi dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-76 Provinsi Jawa Timur yang jatuh pada 12 Oktober mendatang. Untuk itu, ziarah ini menjadi bagian dari cara generasi penerus bangsa untuk menghargai dan menghormati jasa dan keteladanan para pendahulu bangsa.

Khofifah menambahkan tidak hanya upacara bendera dan ziarah saja, namun doa bersama juga dilakukan jajaran Forkopimda Provinsi Jawa Timur beserta Forkopimda Kota-Kabupaten Blitar di Makam Bung Karno agar Pandemi Covid-19 di Jawa Timur dan di Indonesia bisa segera usai. Dalam kesempatan yang sama, Khofifah juga menyerahkan 50 bantuan paket sembako pada abang becak di pusaran MBK hal ini dilakukan agar perekonomian pelaku jasa wisata dapat terbantu.

Sementara itu, Kapolres Blitar Kota menyambut baik kunjungan Forkopimda Provinsi Jawa Timur dalam rangka ziarah ke MBK. Menurutnya ziarah di MBK ini juga mengajarkan pada seluruh masyarakat tanpa untuk meneladani perjuangan Bung Karno demi kemerdekaan Indonesia.

Pelaksanaan ziarah ini berjalan dengan lancar, kondusif dan tetap mematuhi protokol kesehatan.